Surat Kecil Untuk Menteri Lingkungan Hidup
Menteri Lingkungan Hidup
Di Tempat.
Dengan Hormat,
Selamat sore bapak Berth Kambuaya? apakah bapak baik-baik saja?. Saya harap bapak masih sehat ya, untuk membaca surat ini. Oh iya, apakah bapak kenal saya sebelumnya?. Secara teknis, mungkin bapak tidak mengenal saya, karena saya adalah seorang bule dari luar negeri tepatnya dari negara bulenesia. Apa bapak kenal dengan tempat itu?. Kalo belum kenal, coba deh bapak kesana, disana bagus pak! pemandangannya indah dan orangnya putih-putih. Oh iya pak disana juga ada jasa untuk pemutihan kulit lo pak. Apa bapak mau? kebetulan saya adalah salesnya. Kalo bapak mau, saya diskon deh 99%!. Dengan syarat bapak bisa membawa surat ini dan menunjukannya kepada saya. DIJAMIN PUTIH PAK!.
Aduh, maaf pak saya ngomongnya ancur gini. Maklum saya perkerjaannya jadi sales setiap harinya. Kadang jadi sales pemutihan kulit, kadang jadi sales kosmetik, kadang juga saya jadi sales BH. Yah... tergantung jamnya aja. Oh iya pak, sebenarnya saya ingin menyampaikan kekecewaan saya tentang banjir yang melanda kota-kota besar di Indonesia.
Sebenarnya cuma satu yang menyebabkan banjir di kota-kota besar yaitu : Farhat Abbas
Memang mungkin bapak sangat kaget, bingung, sampai-sampai bapak ingin mencari tong sampah terdekat untuk muntah. Saya juga sama kayak bapak, ketika saya menganalisa, saya sangat kaget. Saking kagetnya saya langsung muntah ditempat lalu mencari comberan terdekat untuk minum. Setelah itu sayangnya saya muntaber. Oh iya, kebetulan saya menulis surat ini sambil boker loh pak!. Tapi tenang pak, saya gak cebok dengan kertas ini kok, paling cuma kecipratan dikit.
Setelah saya analisa lebih lanjut, ternyata memang benar, farhat abbas merupakan dalang dari banjir besar ini. Yup, Hobi farhat abbas yang suka mengompori orang ternyata berdampak buruk dari lingkungan. Karena, setelah farhat abbas mengompori orang, orang tersebut dapat menguap sampai ke atas, sehingga ini memperburuk keadaan cuaca. Bapak sendiri juga tahu bahwa sekarang sedang terjadi Global Warming, Uap panas dari orang yang dikompori Farhat abbas ternyata dapat menyatu dengan CO2 di udara. Sehingga efek rumah kaca semakin besar.
Dapat kita lihat di gambar ini
Dapat dilihat ternyata ini sangat berimbas pada efek rumah kaca.
Solusi saya untuk menanggulangi banjir ini pak ada banyak sekali. Berikut solusi saya untuk banjir kali ini.
1. Kurangi Produksi Farhat Abbas
2. Jangan bermain twitter
3. Naikan harga kompor, karena farhat abbas suka mengompori orang.
4. Beri saya uang agar bisa kaya.
5. Jodohkan saya dengan maudy ayunda.
Mungkin sekian saja yang dapat sampaikan pak. Mohon maaf bila banyak kekurangan. Sekali lagi saya minta maaf. Oh iya pak, jika jadi untuk obat pemutih kulitnya silahkan hubungi nomor saya saja ya di 088888878910. Cukup sekian dan terima kasih
Hormat Saya,
Rifqi Fauzan Akram
Selingkuhan Maudy Ayunda yang paling ganteng.
hahah, moga2 surat cintanya diterima pak menteri
ReplyDeleteBukan surat cinta sih. Lebih tepatnya Surat Cinta rahasia. wuheheheheh
DeleteHhahaha. Itu paragraf depannya sarkas parah :))
ReplyDeleteWeits bukan bermaksud sarkas sih, hehehhe :)
DeleteMasih zaman surat-suratan ya? DM twitter aja keuleus.
ReplyDeleteUdah di DM gak dibales. keuleus :|
Deletekampret banget suratnya. haha
ReplyDeletegokil abis.
semoga dibaca sama menterinya deh.
wueheheheh :)
DeletePernah baca surat serupa tapi buat menteri perdagangan di bukunya Raditya Dika nih. Haha tapi keren abis, Ngakak. Haha
ReplyDeleteOh iya? gue gak tau tuh!. Waaaahhhh... berarti pikiran gue sama ya kayak radit!.
Delete